Sheffield Wednesday tengah terpuruk dalam krisis serius. Klub asal South Yorkshire ini resmi dijatuhi sanksi embargo transfer selama tiga jendela, dan masalah finansial mereka semakin dalam dengan kabar sejumlah pemain yang belum digaji selama dua bulan kini mengajukan pemberitahuan keluar dalam 15 hari.
Kondisi ini diperparah oleh kegagalan proses penjualan klub. Pemilik Dejphon Chansiri tidak berhasil menyepakati kesepakatan dengan calon pembeli, termasuk grup milik bos Lyon, John Textor, yang gagal mencapai tahap final setelah sengketa soal dana eksklusivitas.
Manajer Danny Rohl pun dikabarkan akan meninggalkan klub di tengah ketidakpastian ini. Sementara itu, Chansiri bersikeras bahwa dirinya terus berupaya mencari pembeli atau investor baru, meski reputasi klub semakin merosot di mata publik dan calon mitra bisnis.
Krisis di Sheffield Wednesday bukan yang pertama, namun kali ini lebih parah. Ancaman eksodus pemain secara legal karena pelanggaran kontrak menambah tekanan pada klub yang juga tercatat memiliki sejarah pembayaran pajak yang sering terlambat.
